Madrasah Amil Angkatan Perdana

NU Care-LAZISNU Kota Blitar menggelar Madrasah Amil di Pondok Pesantren Bustanul Muta`allimin Dawuhan Kauman Kota Blitar, Ahad, 13 Oktober 2019. Kegiatan dibuka oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Blitar Dr. Habib Bawafi, M.H.I

Ketua NU Care-LAZISNU Kota Blitar, Imam Mustofa mengatakan kegiatan tersebut sebagai kawah candradimuka (tempat menempa diri) para penggerak NU di masa depan.
“Kita berupaya bagaimana (peserta) memiliki kompetensi yang tidak kalah dengan para petugas di lembaga-lembaga zakat lain yang ada di Indonesia,” kata Imam Mustofa, S.Pd.I pada sambutan waktu pembukaan kegiatan.

Pihaknya berharap para peserta dapat menerapkan hasil dari kegiatan sesuai kapasitas mereka yang diupayakan semaksimal mungkin. Sekretaris NU Care-LAZISNU Kota Blitar Alim Sulaiman, S.Pd.I sekaligus ketua panitia juga menegaskan tujuan Madrasah Amil terutama untuk menyiapkan SDM yang profesional.

“Madrasah Amil bisa menumbuhkan gerakan zakat di NU. Kami berharap kegiatan ini menginspirasi agar ke depan semakin baik dalam pengelolaan zakat di NU,” kata Mustofa.

Dikatakan sudah saatnya pergerakan zakat NU dikelola sebaik mungkin. Ia menyinggung beberapa waktu lalu NU Care-LAZISNU Kota Blitar juga menggulirkan Kirab Koin NU. Hal itu juga sebagai upaya memaksimalkan zakat NU.

“Pesan yang diambil dari kiprah para kiai bahwa mereka sudah menanam kebaikan. Kita sekarang yang menikmati. Tugas kita menanam kebaikan agar generasi berikutnya bisa menikmati,” ujarnya.

Pengumpulan dan zakat, infak dan sedekah juga menjadi titik awal pergerakan. Dalam upaya itu sangat perlu adanya para penggerak amil zakat. “Bagaimana model kayak Koin NU menjadi inspirasi yang lain,” harapnya.

Madrasah Amil diikuti sedikitnya 150 orang berasal dari utusan Pengurus Ranting/MWC NU Se-Kota Blitar. Melihat antusias pendaftar Madrasah Amil, Imam Mustofa mengatakan kegiatan tersebut ditargetkan digelar beberapa angkatan.

“Kami menargetakan untuk angkatan yang perdana ini bisa diiukti oleh seluruh perwakilan Pengurus Ranting/MWC NU Se-Kota Blitar, setelah itu angkatan ke dua akan mengundang perwakilan lembaga pendidikan dibawah naungan LP. Ma`arif NU dan juga perwakilan dari Banom NU serta pengurus Takmir Masjid/Musholla di lingkungan Nahdlatul Ulama Kota Blitar. Karena NU Care-LAZISNU Kota Blitar juga menargetkan pembentukan UPZIS dan JPZIS bisa segera terwujud,” imbuh Mustofa.

Selain itu, Madrasah Amil juga menjadi salah satu rekomendasi Rakornas NU Care-LAZISNU di Jawa Tengah akhir Januari lalu.